Senin, 17 Juni 2013

^^^^^^^ DEKOR ^^^^^^

  • PELAMINAN







  • KAMAR MANTEN



  • KADO-KADO




Kamis, 13 Juni 2013

PANGGIH ATAU TEMU MANTEN

Panggih (Temu)
Sudah menjadi tradisi, prosesi ini berurutan secara tetap, tapi dimungkinkan hanya dengan penambahan variasi sesuai kekhasan daerah di Jawa Tengah. Diawali dengan kedatangan rombongan mempelai putra yang membawa 'sanggan', berisi 'gedang ayu suruh ayu', melambangkan keinginan untuk selamat atau 'sedya rahayu'. sanggan tersebut diserahkan kepada ibu mertua sebagai penebus.

Upacara dilanjutkan dengan penukaran 'kembang mayang'. Konon, segala peristiwa yang menyangkut suatu formalitas peresmian ditengah masyarakat, perlu kesaksian. Fungsi kembang mayang, konon sebagai saksi dan sebagai penjaga serta penangkal (tolak bala). Setelah berlangsungnya upacara, kembang mayang tersebut ditaruh di perempatan jalan, yang bermakna bahwa  setiap orang yang melewati jalan itu, menjadi tahu bahwa di daerah itu baru saja berlangsung upacara perkawinan. 'Panggih' atau 'temu' adalah dipertemukannya mempelai putri dan mempelai putra, yang berlangsung sebagai berikut :
Balangan Gantal, balangan berarti ‘melempar’, sedangkan gantal berarti ‘daun sirih yang sudah diikat dengan benang’. Suruh yang diikat dengan benang sebagai lambang perjodohan dan telah diikat dengan tali suci.
Kedua penganten bertemu dan berhadapan langsung pada jarak sekitar dua atau tiga meter, keduanya berhenti dan dengan sigap saling melempar ikatan daun sirih yang diisi dengan kapur sirih dan diikat dengan benang. Ini yang disebut ritual balangan suruh
Kedua penganten dengan sungguh-sungguh saling melempar  sambil tersenyum, diiringi  kegembiraan semua pihak yang menyaksikan. Menurut kepercayaan kuno, daun sirih punya daya  untuk mengusir roh jahat. Sehingga dengan saling melempar daun sirih, kedua pengantin adalah benar-benar pengantin sejati, bukan palsu.

Wijidadi, mempelai laki-laki menginjak telur ayam hingga pecah dengan kaki kanan, kemudian pengantin perempuan akan membasuh kaki sang suami dengan air bunga. Proses ini melambangkan seorang suami dan ayah yang bertanggung jawab terhadap keluarganya dan istri yang taat melayani suaminya.
Sinduran/Binangan, di dalam ritual ini ayah pengantin perempuan menuntun pasangan pengantin ke kursi pelaminan, ibu pengantin perempuan menyampirkan kain sindur sebagai tanda bahwa sang ayah menunjukkan contoh yang baik dan sang ibu memberikan dukungan moral.
Sesudah ritual Wiji Dadi, ayah pengantin putri berjalan didepan kedua temanten menuju ke kursi pengantin didepankrobongan, sedangkan ibu pengantin putri berjalan dibelakang kedua temanten, sambil menutupi pundak kedua pengantin dengan kain sindhur. Ini melambangkan , sang ayah menunjukkan jalan menuju ke kebahagiaan, sang ibu mendukung.

Timbang/Pangkon, di dalam ritual ini pasangan pengantin duduk di pangkuan ayah pengantin putri, dan sang ayah akan berkata bahwa berat mereka sama, berarti tanda kasih sayang orang tua terhadap anak dan menantu sama besarnya, tidak membeda-bedakan.
Tanem Jero, ayah pengantin perempuan mendudukkan pasangan pengantin di kursi pengantin sebagai tanda merestui pernikahan mereka dan memberikan berkat.
Kacar Kucur atau Tampa Kaya, sebuah tahap dimana pengantin pria memberikan ‘lambang harta’ dengan cara mengucurkan beras kuning pada pangkuan pengantin wanita yang dibawahnya dialasi dengan kain. Tampa kaya mempunyai makna simbolik bahwa seorang pria bertanggung jawab untuk memberi nafkah kepada istrinya.
Dahar Kalimah, kedua pengantin saling menyuapi nasi satu sama lain dan diakhiri minum teh anget. Yang melambangkan akan hidup bersama dalam susah maupun senang.
Sungkeman, mempunyai makna simbolik yaitu tanda bakti anak kepada orang tua yang telah membesarkannya hingga dewasa, permohonan anak kepada orang tua supaya diampuni kesalahannya dan memohon doa restu supaya dalam membina bahtera rumah tangga dapat bahagia dan sejahtera. Pengantin pria melepaskan keris yang merupakan lambang kekuatan yang dipakainya ketika sungkeman, hal ini mempunyai makna simbolik penghormatan kepada orang tua., serta sebesar apapun pangkat atau kekuatan yang dimiliki oleh anak, maka dihadapan orangtuanya tidak boleh ditampakkan.















RESEPSI
Setelah semua upacara adat selesai dilakukan, saatnya acara Resepsi Pernikahan.

AKAD NIKAH

Pelaksanaan I


Ijab adalah hal paling penting untuk melegalisir sebuah perkawinan. Ijab atau perkawinan  dilaksanakan sesuai dengan agama yang dianut kedua penganten
Persiapan untuk pernikahan/ Ijab, harus benar-benar cermat, supaya lancar dan aman.

Sesudah Ijab selesai, artinya  temanten sudah sah sebagai suami istri. Tentu hati rasanya “plong”, orang tua dan keluarga kedua pihak juga lega.
AKAD NIKAH
Peristiwa penting dalam hajatan mantu adalah ijab qobul dimana sepasang calon pengantin bersumpah di hadapan naib yang disaksikan wali, pinisepuh dan orang tua kedua belah pihak serta beberapa tamu undangan.

Gallery With Frend

  • With Esi, Vina, Wiwit, Efry dan Rasma


  • With Matias, Ade, Rasma, Efry, Vina, Wiwit, Esi dan Aji



  • With Uyunk, Puput, Siska, Alpan dan Fikri





Rabu, 12 Juni 2013

Gallery with Familly

  • With Mba Dwi, De' Dian Jogja..
  • With Lek Haryanto Jakarta..


Hantaran *)

Sebenarnya, ada 9 hantaran,,, entah kenapa maswahyu itu lupa memotret semuaaa,, tapi ada video shoot nya sih,,, yang ada-ada aja yaaa,,,begini-ni aku yang bungkus sendiri,, kecuali buah nya: pir, apel merah, apel malang dan anggur (foto tidak ada). Tapi sudah lega, karena sudah terlewatkan, seperti ibu-ibu baru lahiran kata ibu mertua aku... Legaaaaaaaaaaaaaaaa......... selesai sudah jadi mantennya.. :)
  • Baju Tidur Pita, Celana Tidur, Handuk, Lulur Tanjung Sariayu, Boneka Panda Bertopi, Pita Ungu dan Nampan Seserahan.




  • Jilbab Pashmina Shiffon, Bergo Biru, Pashmina Rajut, Boneka Kura-Kura, Pita Ungu dan Nampan Seserahan. 



  • Kue Tart Love - ...Happy Wedding Wahyu & Tethi...

  • Alhamdulillah, mendapatkan Emas juga dari Ibu Maratua Kalung dan Gelang Seberat 1*,*gram..


  • Kosmetik ( Compak Powder Wardah, Liptiks Wardah, Hand & Body Wardah, Eyeliner Mirabella, Minyak Zaitun Sariayu, Deodoran Her Wardah ) dan Boneka Cropi...



  • Kue Kering seperti buat Lebaran dan Boneka Pear..




  • Sandal Higheel Coklat, Sisir, Sikat Gigi Pita Ungu, Kranjang Hantaran dan Bahan Sprei


  • Maharnya Dirham *buat kenang-kenangan..

  • Jadinya..





Sabtu, 01 Juni 2013

Souvenir ^..^

Buka-bukaan,, ini nieh, sebenarnya kalau hajatan di daerahku itu tidak tersedia souvenir pernikahan buat para tamunya, tapi tak apalah saya menggunakannya. Awalnya dari ditawarin temen SMA aku dan akhirnya aku pesen juga.. Murah lohhh, menarik, lucu dan elegan tentunya,, link nya yhaa,, http://www.facebook.com/nurul.siigoodjesgujes?fref=ts ...Berikut, saya memesan bros berbentuk bunga dan pita..




                              Bros Bunga
                                                                                        Bros Pita







Ini yang sudah di kemas, Cantik kan?

 Cantik kan,, order saja ke temen aku, dan dijamin puas terus menghemat anggaran resepsi.